Tema 3 Sub tema 2 PB 5
Kelas IV A
Hari Rabu
Tanggal 18 September 2019
Tujuan :
1. Siswa mampu menjelaskan ciri-ciri dan pemanfaatan pelestarian sumber daya alamTanggal 18 September 2019
Tujuan :
2. siswa mampu menjelaskan cara melakukan apresiasi terhadap hasil karya seni kolase/ mozaik
IPS
Ayam adalah binatang yang sering dipelihara. Selain bisa dimakan, baik itu daging maupun telur, Ayam sering menjadi mata pencaharian bagi sebagian orang. Baik itu telur, maupun ayam itu sendiri.
Ciri-Ciri Ayam |
Kita dapat menjumpainya di pasar, di peternakan, maupun di rumah masyarakat.
Hewan ini tergolong Ovivipar (Hewan Bertelur), dan juga Omnivora.
Bagi sahabat dumay yang sedang mencari Ciri-Ciri Ayam ataupun Ciri-Ciri Hewan Ayam, anda sudah berada di tempat yang tepat. LBerikut kami rangkum untuk anda, Ciri-Ciri Ayam
1. Tergolong hewan omnivora.
2. Termasuk hewan unggas.
3. Ovivipar (hewan yang bertelur)
4. Memiliki bulu yang beragam (merah, hitam, putih, dll.)
5. Memiliki jengger berwarna merah di atas dan di bawah kepala.
6. Memiliki sepasang kaki yang ramping dan ditumbuhi sisik.
7. Memiliki cakar untuk mengais dan sebagai alat perlindungan diri dari musuh.
8. Memiliki paruh yang runcing.
9. Memiliki sepasang mata di samping kepala.
10. Mwmiliki sayap (tetapi tidak bisa digunakan untuk terbang)
11. Hanya ayam jantan yang bisa berkokok.
12. Dapat bertelur hingga 8-12 butir.
13. Mengerami telur hingga 21 hari.
SBDP
2. Termasuk hewan unggas.
3. Ovivipar (hewan yang bertelur)
4. Memiliki bulu yang beragam (merah, hitam, putih, dll.)
5. Memiliki jengger berwarna merah di atas dan di bawah kepala.
6. Memiliki sepasang kaki yang ramping dan ditumbuhi sisik.
7. Memiliki cakar untuk mengais dan sebagai alat perlindungan diri dari musuh.
8. Memiliki paruh yang runcing.
9. Memiliki sepasang mata di samping kepala.
10. Mwmiliki sayap (tetapi tidak bisa digunakan untuk terbang)
11. Hanya ayam jantan yang bisa berkokok.
12. Dapat bertelur hingga 8-12 butir.
13. Mengerami telur hingga 21 hari.
SBDP
Pengertian Kolase / Mozaik
Kolase atau dalam bahasa Inggris Collage adalah sebuah cabang seni rupa yang meliputi kegiatan menempel potongan-potongan kertas atau material lain untuk membentuk sebuah design atau rancangan tertentu.
Sehingga dapat disimpulkan karya seni kolase ini dibuat dari berbagai bahan, seperti kertas, koran, foto, pita, kayu, metal bahkan barang-barang bekas yang ditempelkan pada latar belakang, misalnya kertas polos. Selain itu kolase juga dapat dibuat dengan bahan fisik atau gambar elektronik yang ditempelkan pada latar belakang digital.
Unsur Unsur Seni Rupa dalam Gambar Kolase/mozaik
Unsur-unsur seni rupa yang terdapat pada seni kolase antara lain :
- Titik dan Bintik
Titik adalah unsur terkecil dalam seni rupa yang tidak memiliki ukuran panjang dan lebar, sedangkan bintik adalah titik yang memiliki ukuran lebih besar. Unsur titik pada seni kolase dapat diiwujudkan dari butir-butir pasir laut. Nah untuk bintik dapat diwujudkan dari lada atau biji-bijian yang berukuran kecil dan sejenisnya.
- Garis
Garis dapat diartikan sebagai kumpulan titik yang bersatu membentuk dan memanjang menjadi satu namun relatif tidak mempunyai lebar. Berdasarkan dari jenisnya, garis dapat dibedakan menjadi garis lurus, garis lengkung, garis putus-putus dan garis spiral. Unsur-unsur garis pada seni kolase ini bisa diterapkan menggunakan potongan kawat, lidi, batang korek, benang dan sebagainya.
- Bidang
Bidang adalah unsur seni rupa yang terbentuk dari pertemuan beberapa unsur garis. Bidang sendiri dapat dibedakan menjadi bidang horizontal, bidang vertikal dan bidang melintang. Unsur bidang pada seni kolase dapat diterapkan dengan berupa bidang 2 dimensi dan bidang bervolume 3 dimensi.
- Warna
Warna merupakan salah satu unsur seni rupa yang sangat utama dan perwujudan dari keindahan yang bisa diserap oleh indera penglihatan manusia. Warna memiliki tiga jenis yaitu warna primer, warna sekunder dan tertier. Unsur warna pada seni kolase dapat diaplikasikan menggunakan cat, pita/renda, kertas warna, dan kain warna-warni dan sebagainya.
Cara dan Teknik Membuat Kolase / Mozaik Alami
- Temukan benda-benda khas dari alam
Benda-benda alam yang bisa kalian gunakan antara lain :
- Kulit kerang (yang pecah maupun yang utuh)
- Bunga ( yang telah kering)
- Rumput kering
- Daun
- Biji-bijian
- Batok kelapa
- Kulit buah
- Dan sebagainya
- Keringkan benda benda tersebut sebelum digunakan
Pastikan benda-benda yang akan kalian jadikan kolase telah mengering, jika tidak benda tersebut akan membusuk dan menjamur.
- Pilihlah latar belakang yang sesuai
Beberapa latar belakang yang baik yaitu kertas karton, kulit kayu yang halus, kardus dan sebagainya.
- Rancang kolase anda
Gambar dan rancang terlebih dahulu kolase kalian sebelum menempelnya. Susun benda-benda yang sudah anda persiapkan menjadi rancangan yang kalian inginkan.
- Rekatkan benda pada posisinya dengan lem
Untuk merekatkan benda alami gunakan lem bening. Pastikan bahwa benda-benda tersebut telah menempel dengan baik pada latar belakang.
- Biarkan mengering
Tidak ada komentar:
Posting Komentar