Hari/tanggal : Rabu / 09 Agustus 2023
Anak
sholeh dan sholeha Bu Yulina...Kita ketemu lagi dalam pembelajaran tematik, semoga kita semua dalam keadaan sehat dan tetap semangat dalam
menjalankan kegiatan ini. Sebelum anak-anak memulai pembelajaran tentang Tema 1 Subtema 3 Pembelajaran 3 dan 4, pastikan ananda
sudah melaksanakan
sholat dhuha, tadarus, mendengarkan tausiah. Jangan lupa ucapkan bismilah dan berdo'a ya nak!
Pada pelajaran hari ini kita akan belajar tentang Tema 1 Subtema 3 pembelajaran 3 dan 4 yaitu tentang Organ Gerak Hewan dan Manusia.
Simak materi di bawah ini ya nak :
Tema 1 : Organ Gerak Hewan Dan Manusia
Sub Tema 3 : Lingkungan dan Manfaatnya
Pembelajaran ke 3 & 4 : (Mapel PKn KD 3.1, IPS KD 3.1 dan Bahasa Indonesia KD 3.1)
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Siswa mampu mengidentifikasi pengaruh kondisi geografis bangsa Indonesia sebagai negara maritim dan kepulauan terhadap kondisi sosial dan ekonomi masyarakat secara peduli.
2. Siswa mampu membedakan pengaruh kondisi geografis bangsa Indonesia sebagai negara maritim dan kepulauan terhadap kondisi sosial dan ekonomi masyarakat secara bertanggung jawab.
3. Siswa menentukan ide pokok dari bacaan secara percaya diri.
4. Siswa menyebutkan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dengan percaya diri.
Materi Ajar
Merupakan negara maritim Apakah negara maritim itu?
Negara maritim adalah negara yang memiliki perairan yang luas. Selain sebagai negara maritim Indonesia juga dikenal sebagai negara agraris karena sebagian besar penduduknya bekerja sebagai petani.
Kondisi geografis yang membentang di wilayah Indonesia membuat banyak terdapat perbedaan dalam pekerjaan maupun kehidupan masyarakat.
Selain keberagaman geografis Indonesia juga memiliki keragaman suku bangsa. Selain keberagaman suku Indonesia juga kaya akan keberagaman bahasa daerah. Bukan menjadi pemisah bagi bangsa Indonesia tetapi menjadi pemersatu dan mempererat tali persaudaraan.
keragaman budaya tersebut tidak lepas dari kondisi geografis wilayah Indonesia yang luas. Indonesia merupakan negara kepulauan yang sangat luas di Asia Tenggara.
Indonesia terdiri dari 17000 pulau, diantaranya adalah Sumatera Kalimantan Jawa Sulawesi dan Papua.
Ø Cara menentukan ide pokok
Ada beberapa cara menentukan ide pokok secara sederhana. Dapur Imajinasi menjelaskannya sebagai berikut!
ü Mengambil kalimat utama
Cara ini adalah cara termudah dalam mencari ide pokok. Ide pokok bisa diambil langsung dari kalimat utama. Namun, ada juga beberapa kalimat utama yang tidak bisa dijadikan ide pokok. Jadi, kalimat utama bisa jadi suatu ide pokok, tetapi ide pokok belum tentu kalimat utama.
Nah, inilah paragraf yang ide pokoknya bisa diambil dari kalimat utama.
Buah kedondong memiliki berbagai manfaat. Buah ini bisa dijadikan bahan rujak yang lezat. Buah ini juga bisa dijadikan manisan. Buah yang rasanya masam ini juga bisa dijadikan obat batuk dengan cara makan daging buahnya yang sudah dicolek atau dilumuri kecap.
Kalimat utama paragraf di atas adalah kalimat pertama, yakni “Buah kedondong memiliki berbagai manfaat”.
Ide pokok sama dengan kalimat utama sehingga ide pokoknya adalah “Buah kedondong memiliki berbagai manfaat”.
ü Mengurangi kata-kata dalam kalimat utama yang tidak perlu
Dengan cara ini, kita tinggal mencari kalimat utama kemudian mengurangi kata-kata yang tidak perlu sehingga menjadi lebih ringkas.
Contoh:
Buah kedondong memiliki berbagai manfaat. Buah ini bisa dijadikan bahan rujak yang lezat. Buah ini juga bisa dijadikan manisan. Buah yang rasanya masam ini juga bisa dijadikan obat batuk dengan cara makan daging buahnya yang sudah dicolek atau dilumuri kecap.
Kalimat utama: Buah kedondong memiliki berbagai manfaat.
Ide pokok: Kedondong memiliki berbagai manfaat
ü Membalik kalimat utama atau menyimpulkan kalimat utama
Cara ini juga termasuk cara mudah dalam mencari ide pokok. Kita tinggal mencari kalimat utama kemudian menyimpulkannya menjadi ide pokok atau bisa juga dengan cara membaliknya.
Contoh:
Buah kedondong memiliki berbagai manfaat. Buah ini bisa dijadikan bahan rujak yang lezat. Buah ini juga bisa dijadikan manisan. Buah yang rasanya masam ini juga bisa dijadikan obat batuk dengan cara makan daging buahnya yang sudah dicolek atau dilumuri kecap.
Kalimat utama: Buah kedondong memiliki berbagai manfaat.
Ide pokok:
- Manfaat buah kedondong
- Berbagai manfaat buah kedondong
- Khasiat buah kedondong
ü Menyimpulkan isi paragraf
Menyimpulkan isi paragraf digunakan untuk menentukan ide pokok jika kita tidak bisa menyimpulkan dari kalimat utama.
Berikut contoh mencari ide pokok dengan cara menyimpulkan isi paragraf.
Ini adalah hewan berkaki empat. Hewan ini termasuk herbivora atau pemakan tumbuh-tumbuhan. Dagingnya menjadi komoditas pokok di Indonesia. Saat hari Idul Adha, hewan ini sering dijadikan hewan kurban. Hewan ini adalah sapi.
Kalimat utama: Hewan ini adalah sapi.
Paragraf di atas membahasa tentang ciri-ciri sapi, sehingga ide pokoknya adalah “ciri-ciri sapi”.
Contoh Perilaku / Sikap Sehari-hari Yang Sesuai dengan Pengamalan Nilai Luhur Pancasila Sila ke 1,2,3,4,5 : |
1. Ketuhanan yang Maha Esa. |
Sila ke 1 ini berkaitan dengan perilaku kita sehari-hari sebagai umat beragama.
·
Dikeluarga :
ü Selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan Tuhan.
ü Memanjatkan doa-doa baik untuk orang tua dan keluarga.
ü Menjalankan perintah agama yang di anut masing-masing keluarga.
ü Berbakti pada kedua orang tua.
ü Beribadah sesuai dengan agama keyakinannya masing-masing.
· Di Sekolah :
ü Tidak memaksakan teman untuk menganut agama tertentu.
ü Menghormati teman yang berbeda agama.
ü Menghargai teman yang sedang beribadah meskipun berbeda agama.
· Di Pergaulan Masyarakat :
ü Menghormati pemeluk agama lain.
ü Tetap bergaul meskipun berbeda agama.
ü Tidak memaksakan kehendak orang lain untuk beribadah sesuai ajarannya.
ü Menjaga keharmonisan antar umat beragama.
2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab. |
Sila ke 2 ini berkaitan dengan sikap berlaku adil dan berbudi pekerti yang baik.
· Di keluarga :
ü Menghormati orang yang lebih tua dari kita.
ü Menghargai orang yang lebih muda dari kita.
ü Membantu orang tua.
ü Bekerja sama dengan keluarga.
ü Menjaga nilai-nilai luhur yang ada di dalam keluarga.
ü Tidak bersikap semena-mena pada adik.
ü Sikap kasih dan sayang dengan seluruh anggota keluarga.
· Di Sekolah :
ü Menghormati guru dan menghargai teman.
ü Tidak membeda-bedakan teman karena berbeda tingkat pendidikan, minat, agama dan lain sebagainya.
ü Mengenakan seragam sekolah yang rapi.
ü Bersikap adil pada teman.
· Di Pergaulan Masyarakat :
ü Tidak berlaku diskriminatif.
ü Saling membantu ketika tetangga membutuhkan bantuan.
ü Memberikan bantuan materi maupun non materi pada warga yang tertimpa musibah.
3. Persatuan Indonesia. |
Sila ke 3 ini berkaitan dengan sikap kita sebagai warga negara Indonesia untuk bersatu membangun bangsa.
Di keluarga :
ü Tidak berkelahi dengan saudara, adik maupun kakak.
ü Menyayangi sesama anggota keluarga.
ü Membina kerukunan dan keutuhan keluarga.
ü Bergotong-royong bersama anggota keluarga.
ü Bersama-sama saling membantu pekerjaan di rumah.
· Di Sekolah :
ü Tidak berkelahi dengan teman.
ü Mengerjakan tugas kelompok sekolah bersama-sama.
· Di Pergaulan Masyarakat :
ü Menjaga nilai-nilai luhur bangsa Indonesia.
ü Cinta tanah air dan bangsa Indonesia.
ü Cinta produk buatan Indonesia.
ü Ikut berpartisipasi dalam kegiatan masyarakat, diantaranya kerjabakti & gotong royong.
ü Tidak menimbulkan perpecahan dalam bermasyarakat.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan. |
Sila ke 4 ini berkaitan dengan sikap kita untuk selalu bermusyawarah dalam menyelesaikan masalah.
· Di keluarga :
ü Menghargai pendapat anggota keluarga yang lain.
ü Tidak memaksakan kehendak anggota keluarga yang lain.
ü Memberikan saran/nasihat jika diperlukan.
ü Melaksanakan peraturan tata tertib dalam keluarga yang telah disepakati bersama.
· Di Sekolah :
ü Menghormati hasil musyawarah dalam keputusan organisasi sekolah.
ü Tidak memaksakan pendapat teman.
ü Mengikuti jalannya rapat OSIS.
· Di Pergaulan Masyarakat :
ü Mengutamakan kepentingan masyarakat, bangsa dan negara.
ü Ikut berpartisipasi dalam Pemilihan Umum.
ü Menghargai pendapat orang lain.
5. Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia. |
Sila ke 5 ini berkaitan dengan sikap kita untuk menciptakan kesejahteraan bersama serta berlaku adil pada sesama.
· Di keluarga :
ü Menolong adik yang sedang memerlukan bantuan.
ü Menghargai hak-hak anggota keluarga lainnya.
ü Melaksanakan kewajiban sebagai anggota keluarga yang baik.
· Di Sekolah :
ü Menghargai hasil karya teman di sekolah.
ü Melaksanakan kewajiban-kewajiban sebagai siswa sekolah.
ü Tidak pilih kasih dalam berteman.
· Di Pergaulan Masyarakat :
ü Mendahulukan kepentingan bersama.
ü Menghormati hak dan kewajiban orang lain dalam hidup bermasyarakat.
ü Taat membayar pajak.
B. Materi Ajar
# IPS
Pengaruh Kondisi Geografis Indonesia sebagai Negara Maritim terhadap Transportasi Masyarakat
Wilayah Indonesia yang luas, berupa
kepulauan, dan disatukan oleh laut sangat mempengaruhi kondisi transportasi
yang ada. Jalur strategis yang bisa digunakan untuk menghubungkan antara pulau
satu dengan pulau yang lain adalah jalur laut dan jalur udara. Adapun jenis
atau moda transportasi yang efektif digunakan adalah kapal laut dan pesawat
terbang. Adapun jalur darat ada moda transportasi kereta api, bus, dan mobil
yang digunakan untuk menghubungkan daerah satu dengan daerah lain dalam satu
pulau.
Penggunaan pesawat sebagai moda transportasi penghubung antarpulau harus
didukung dengan sarana pendukung. Sarana pendukung untuk pesawat adalah
tersedianya bandar udara atau bandara serta lapangan udara. Untuk pulau-pulau
besar dan kota-kota besar dibangunlah bandara yang mampu menampung
pesawat-pesawat besar. Sedangkan di pulau-pulau kecil dibangunlah lapangan
udara yang hanya mampu menampung pesawat-pesawat kecil atau pesawat-pesawat
perintis.
Begitu pula dengan penggunaan kapal sebagai moda transportasi penghubung
antarpulau, harus didukung dengan ketersediaan pelabuhan yang memadai. Ketersediaan
pelabuhan yang memadai dan jumlah kapal yang banyak bisa meningkatkan mobilitas
masyarakat antarpulau. Karena penggunaan moda transportasi kapal dirasa masih
lebih murah jika dibandingkan dengan menggunakan pesawat, sehingga masyarakat
lebih banyak memilih untuk menggunakan kapal untuk bepergian antarpulau.
Jika penyediaan dan penggunaan moda transportasi antarpulau memadai akan sangat
membantu kehidupan masyarakat. Mengingat luas wilayah Indonesia yang sangat
luas dan berupa kepulauan, sehingga mempengaruhi pemerataan program pembangunan
dan hasil-hasilnya. Sehingga kemajuan tidak hanya berpusat pada daerah-daerah
tertentu saja.
Ada daerah yang sangat maju, namun ada daerah yang masih sangat tertinggal.
Harga barang kebutuhan di satu pulau berbeda dengan harga kebutuhan di pulau
lain. Hal tersebut merupakan contoh kecil dampak negatif kondisi geografis
bangsa Indonesia sebagai negara maritim atau kepulauan. Adapun dampak
positifnya, khusunya bagi perkembangan alat transportasi, adalah terpacunya
bangsa Indonesia untuk membangun dan mengembangkan industri pesawat dan
perkapalan.
Ayo Berlatih!
Peta di atas adalah peta jalur penerbangan antarpulau di Indonesia. Sekarang sebutkan bandara-bandara dan lapangan udara di tiap-tiap provinsi di Indonesia.
No |
Nama Provinsi |
Nama
Bandara/Lapangan |
1 |
Nangroe Aceh Darussalam |
Sultan Iskandar Muda |
2 |
Sumatera Utara |
Kuala Namu |
3 |
Riau |
Sultan Syarif Kasim II |
4 |
Kepulauan Riau |
Raja Haji Fisabilillah |
5 |
Sumatera Barat |
Minangkabau |
6 |
Jambi |
Sultan Thaha |
7 |
Sumatera Selatan |
Sultan Mahmud Badaruddin II |
8 |
Kep. Bangka Belitung |
Depati Amir |
9 |
Bengkulu |
Fatmawati |
10 |
Lampung |
Radin Inten II |
11 |
Banten |
Soekarno Hatta |
12 |
DKI Jakarta |
Halim Perdanakusuma |
13 |
Jawa Barat |
Hussein Sastranegara |
14 |
Jawa Tengah |
Ahmad Yani |
15 |
DI Yogyakarta |
Adi Sucipto |
16 |
Jawa Timur |
Juanda |
17 |
Bali |
I Gusti Ngurah Rai |
18 |
Nusa Tenggara Barat |
Lombok |
19 |
Nusa Tenggara Timur |
El Tari |
20 |
Kalimantan Utara |
Tanjung Harapan |
21 |
Kalimantan Barat |
Supadio |
22 |
Kalimantan Tengah |
Tjilik Riwut |
23 |
Kalimantan Selatan |
Syamsudin Noor |
24 |
Kalimantan Timur |
Temindung |
25 |
Sulawesi Utara |
Sam Ratulangi |
26 |
Sulawesi Barat |
Tampa Padang |
27 |
Sulawesi Tengah |
Mutiara |
28 |
Sulawesi Tenggara |
Haluoleo |
29 |
Sulawesi Selatan |
Sultan Hasanuddin |
30 |
Gorontalo |
Jalaluddin |
31 |
Maluku |
Patimura |
32 |
Maluku Utara |
Sultan Baabullah |
33 |
Papua Barat |
Rendani |
34 |
Papua |
Sentani |
Peta di atas adalah peta jalur pelayaran antarpulau di Indonesia. Sekarang sebutkan nama pelabuhan di tiap-tiap provinsi di Indonesia
No |
Nama
Provinsi |
Nama Pelabuhan |
1 |
Nangroe Aceh Darussalam |
Pelabuhan Yoseph Iskandar |
2 |
Sumatera Utara |
Pelabuhan Tanjung Balai |
3 |
Riau |
Pelabuhan Sungai Pakning |
4 |
Kepulauan Riau |
Pelabuhan Bakong |
5 |
Sumatera Barat |
Pelabuhan Teluk Bayur |
6 |
Jambi |
Pelabuhan Talang Duku |
7 |
Sumatera Selatan |
Pelabuhan Tanjung Api Api |
8 |
Kep. Bangka Belitung |
Pelabuhan Tanjung Pandan |
9 |
Bengkulu |
Pelabuhan Samudera Pulau Baai |
10 |
Lampung |
Pelabuhan Bakaheuni |
11 |
Banten |
Pelabuhan Merak |
12 |
DKI Jakarta |
Pelabuhan Sunda Kelapa |
13 |
Jawa Barat |
Pelabuhan Cirebon |
14 |
Jawa Tengah |
Pelabuhan Tanjung Mas |
15 |
DI Yogyakarta |
Pelabuhan Adikarto |
16 |
Jawa Timur |
Pelabuhan Batu Guluk |
17 |
Bali |
Pelabuhan Gilimanuk |
18 |
Nusa Tenggara Barat |
Pelabuhan Poto Tano |
19 |
Nusa Tenggara Timur |
Pelabuhan Marapokot |
20 |
Kalimantan Utara |
Pelabuhan Kelapis |
21 |
Kalimantan Barat |
Pelabuhan Dwikora |
22 |
Kalimantan Tengah |
Pelabuhan Palangkaraya |
23 |
Kalimantan Selatan |
Pelabuhan Banjarmasin |
24 |
Kalimantan Timur |
Pelabuhan Samarinda |
25 |
Sulawesi Utara |
Pelabuhan Laut Torosik, |
26 |
Sulawesi Barat |
Pelabuhan Mamuju |
27 |
Sulawesi Tengah |
Pelabuhan Pantoloan |
28 |
Sulawesi Tenggara |
Pelabuhan Murhum |
29 |
Sulawesi Selatan |
Pelabuhan Tanjung Ringgit |
30 |
Gorontalo |
Pelabuhan Gorontalo |
31 |
Maluku |
Pelabuhan Batu Merah, |
32 |
Maluku Utara |
Pelabuhan Tapaleo, |
33 |
Papua Barat |
Pelabuhan Wasior |
34 |
Papua |
Pelabuhan Jayapura |
Kemajuan dan perkembangan bidang transportasi antarpulau akan makin memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Oleh karena akan meningkatkan mobilitas antarpulau, sehinga akan memungkinkan terjadinya persebaran dan pertukaran sistem nilai dan budaya antarpulau. Jika sudah terjadi hal yang demikian maka setiap pulau termasuk masyarakatnya akan lebih merasa menjadi satu kesatuan dan menjadi bagian penting yang tak terpisahkan dari NKRI.
# Bahasa Indonesia
Contoh teks bacaan dalam menentukan ide pokok.
Kapal
Phinisi adalah sebuah kapal layar kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan.
Bahkan juga menjadi kapal kebanggaan bangsa Indonesia. Ketangguhan dan
ketenaran kapal ini telah terdengar di seluruh penjuru dunia. Sudah sejak
sekitar abad 14, kapal phinisi berlayar dan menjelajah samudera di seluruh
dunia.
Konon, Phinisi ini diambil dari nama seseorang
yang bernama Phinisi. Suatu ketika dia berlayar melewati pesisir pantai Bira.
Dia melihat rentetan kapal di laut, kemudian dia menegur salah seorang nakhoda
kapal tersebut bahwa layar yang digunakannya masih perlu diperbaiki. Sejak saat
itu orang Bira berfikir dan mendesain layar sedemikian rupa dan akhirnya
berbentuk layar Phinisi yang seperti sekarang ini. Atas teguran orang tersebut,
maka orang-orang Bira memberi layar itu dengan nama Phinisi.
Kapal Phinisi adalah kapal istimewa. Kapal ini
dibuat oleh tangantangan ahli tanpa menggunakan peralatan canggih dan modern.
Seluruh bagian kapalnya terbuat dari kayu dan dirangkai tanpa menggunakan paku.
Meskipun demikian, kapal ini telah membuktikan ketangguhannya dalam mengarungi
samudra dan menjelajah negara-negara dunia.
Banyak upacara atau ritual yang dilakukan dalam
membuat kapal Phinisi. Mulai dari pencarian hari baik untuk memulai pembuatan,
upacara atau ritual mengusir roh jahat saat akan menebang kayu yang akan digunakan
untuk membuat Kapal Phinisi, upacara atau ritual peletakan lunas dan pemasangan pengapit lunas, kemudian
memasuki proses penggabungan dan pendempulan badan kapal.
Pada proses terakhir dilakukan peluncuran, namun sebelumnya juga diadakan
upacara atau ritual selamatan. Semua upacara atau ritual itu dilakukan
semata-mata untuk mengharapkan keselamatan dan kesejahteraan bagi pembuat,
pemilik, dan penumpang kapal Phinisi.
Peluncuran kapal Phinisi dilakukan pada saat air
laut pasang dan matahari sedang naik. Ketika kapal sudah mengapung di laut,
barulah tiang dan layar dipasang. Kapal yang diluncurkan biasanya sudah siap
dengan awaknya. Adapun kepala tukang bertindak sebagai pelaksana utama upacara
dan duduk di sebelah kiri. Doa dan mantra pun
diucapkannya.
Walaupun terbuat dari kayu, kapal ini mampu
bertahan dari terjangan ombak besar di laut lepas. Kapal phinisi satu-satunya
kapal kayu besar dari sejarah masa lampau yang masih diproduksi hingga
sekarang.
Kapal Phinisi sendiri umumnya memiliki dua tiang
layar utama dan tujuh buah layar. Dua tiang layar pada phinisi menyimbolkan dua
kalimat syahadat, sedangkan ketujuh layarnya melambangkan jumlah ayat dalam
surat AL-Fatihah.
Ada beberapa jenis kapal Phinisi, tetapi yang
pada umumnya Phinisi ada dua jenis.
- Lamba atau lambo. Merupakan Phinisi modern yang dilengkapi dengan motor diesel (PLM).
- Palari. Merupakan bentuk awal Phinisi yang melengkung dan ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan Lamba.
Kapal Phinisi biasanya digunakan sebagai kapal pengangkut barang antarpulau, namun di era modern seperti sekarang ini, Phinisi sebagai kapal barang berubah fungsi menjadi kapal pesiar mewah. Phinisi dibuat dengan interior yang mewah dan dilengkapi peralatan menyelam, dan peralatan permainan wisata bahari.
Kapal Phinisi juga dijadikan lambang salah satu gerakan WWF, yakni SOSharks. Gerakan ini merupakan gerakan untuk penyelamatan dan pelestarian hiu. Membanggakan bukan?
Ide pokok dari dari bacaan berjudul Kapal Phinisi, Kapal Penjelajah Dunia masing-masing paragraf adalah.
Paragraf |
Ide
Pokok
|
1 |
Kapal Phinisi
adalah sebuah kapal layar |
2 |
Konon, Phinisi
ini diambil dari |
3 |
Kapal phinisi adalah kapal istimewa. |
4 |
Banyak upacara
atau ritual yang dilakukan |
5 |
Peluncuran
kapal Phinisi dilakukan pada saat |
6 |
Walaupun
terbuat dari |
7 |
Kapal Phinisi
sendiri |
8 |
Ada beberapa
jenis kapal |
9 |
Kapal phinisi
biasanya |
10 |
Kapal Phinisi
juga dijadikan lambang |
Jika nenek moyang kita saja mampu berjaya degan
konsep negara maritimnya, maka sudah seharusnyalah kita sebagai generasi
penerus juga bisa berjaya. Banyak faktor yang bisa menjadikan bangsa kita jaya.
Telah di bahas dalam pembelajaran sebelumnya berbagai potensi kemaritiman dan
kepulauan Indonesia. Potensi-potensi tersebut harus bisa dimanfaatkan secara
maksimal dan bertanggung jawab untuk mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia.
Pada pembelajaran sebelumnya telah kamu
ketahui pengaruh kondisi geografis bangsa Indonesia sebagai negara maritim atau kepulauan terhadap
kehidupan ekonomi dan sosial masyarakat. Sekarang akan kamu
pelajari pengaruhnya terhadap kehidupan budaya dan transportasi masyarakat.
# Muatam PKn
nilai-nilai yang terkandung dalam setiap sila Pancasila.
1. Sila pertama. sila pertama Pancasila berbunyi Ketuhanan Yang Maha Esa.
Pada sila pertama warga negara Indonesia berhak untuk menjalankan dan memeluk agama sesuai dengan keyakinannya.
Pada sila pertama ini pula, terkandung nilai bahwa setiap warga negara berhak untuk mendapatkan rasa aman dalam menjalankan ibadahnya. Kita tidak boleh memaksakan suatu agama terhadap orang lain. Hal tersebut sangat bertentangan dengan pengamalan sila pertama Pancasila.
Keberagaman agama yang ada di Indonesia, menjadi sebuah kekayaan bagi bangsa ini Dan juga untuk mempererat rasa persatuan dan kesatuan.
2. Sila ke-2, Kemanusiaan yang adil dan beradab. Pada sila ini menunjukkan bahwa setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban sebagai warga negara. Hak dan kewajiban tersebut harus dilaksanakan secara seimbang dan adil. Di sini juga diharapkan setiap warga negara memiliki Sikap tenggang rasa dan toleransi dalam kehidupan sosial.
3. Sila ke-3, Persatuan Indonesia. Pada sila ini kita dituntut agar selalu mencintai tanah air dan menjaga rasa persatuan dan kesatuan di dalam kerangka kebhinekaan.
Sikap sikap positif yang harus dilakukan sesuai dengan sila ketiga Pancasila adalah mencintai produk produk dalam negeri, menghormati kebudayaan dari daerah lain, menjaga dan melestarikan kebudayaan daerah yang ada di seluruh Indonesia.
Itulah beberapa sikap yang harus kita lakukan untuk menjaga sesuai dengan pengamalan sila ke-3.
4. Sila ke-4, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan.
Sikap yang sesuai dengan sila ini adalah senantiasa menunjukkan sikap musyawarah dalam merencanakan sesuatu.
Musyawarah yang dilakukan tentunya untuk mencapai mufakat. Ketika kemufakatan tidak tercapai maka dilakukan melalui pemungutan suara terbanyak atau yang dikenal dengan nama lain voting.
Selain itu pula sikap yang sesuai dengan pengamalan sila keempat adalah berbicara yang santun saat bermusyawarah, menghormati perbedaan pendapat di dalam musyawarah, dan menerima hasil musyawarah dengan lapang dada.
5. Sila ke-5, menunjukkan setiap warga negara harus memiliki sikap gotong royong dan peduli antar sesama.
Memberikan bantuan kepada orang yang membutuhkan, merupakan salah satu wujud keadilan sosial Kepada seluruh masyarakat.
Tugas untuk hari ini ya nak !
Jika
kalian telah mempelajari dan membaca materi dengan teliti pasti kalian
dapat menjawab pertanyaan berikut ini sebagai Tugas,
dapat kalian jawab dengan voicenote dan kirimkan di WA grup atau Japri
ke WA bu yulina, Trimakasih anak soleh solekhah bu guru, tetap semangat
ya nak.
1. 1. Sebutkan masing-masing 3 bandara dan pelabuhan yang ada di Indonesia !
2. 2. Jelaskan apa yang di maksud dengan negara Maritim !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar