Hari/tanggal : Jumat / 25 Agustus 2023
Anak
sholeh dan sholeha Bu Yulina...Kita ketemu lagi dalam pembelajaran tematik, semoga kita semua dalam keadaan sehat dan tetap semangat dalam
menjalankan kegiatan sehari hari. Sebelum anak-anak memulai pembelajaran
daring tentang Tema 2 Subtema 2 Pembelajaran 5 dan 6, pastikan ananda
sudah sarapan, melaksanakan
sholat dhuha, tadarus, mendengarkan tausiah. Jangan lupa ucapkan bismilah dan berdo'a ya nak!
Pada pelajaran hari ini kita akan belajar tentang Tema 2 Subtema 2 pembelajaran 5 dan 6 yaitu tentang Udara Bersih Bagi Kesehatan
Simak materi di bawah ini ya nak :
Tema 2 : Udara Bersih Bagi Kesehatan
Sub tema 2 : Pentingnya Udara Bersih bagi Pernafasan
Pembelajaran : 5 dan 6
Muatan pelajaran : IPA KD 3.2 dan 4.2, Bahasa Indonesia KD 3.2 dan 4.2, SBDP KD3.3 dan 4.3, PPKn KD. 3.2 dan 4.2
Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik diharapkan dapat mengetahui penyakit pada organ pernafasan
2. Peserta didik dapat menjelaskan informasi sesuai teks
3. Peserta didik dapat menjelaskan properti tari sebagai pelengkap tarian
4. Peserta didik dapat dapat mengetahui nilai-nilai penting dalam musyawarah
IPA
Gangguan Respirasi (Pernafasan) yang SeringTerjadi
Jika salah satu bagian dari organ respirasi bermasalah, secara otomatis sistem respirasi pun akan terganggu. Berikut beberapa gangguan respirasi(Pernafasan):
- Flu (influenza)
Penyakit influenza disebabkanoleh virus dan mudah sekali menular. Penularan bisa melalui kontak langsung kecairan atau melalui cairan yang keluar dari penderita saat batuk atau bersin. Saat flu, hidung dipenuhi lendir sehingga mengganggu pernapasan. - Asma
Asma disebabkan oleh penyempitan saluran napas. Sesak napas menjadi tanda umum dari penyakit ini. Biasanya sesak napas dibarengi oleh mengi (wheezing) yang merupakan suara khas bernada tinggi saat pasien mengeluarkan napas. - Bronkitis
Bronkitis adalah peradangan pada bronkus, yang merupakan saluran udara dari dan keparu-paru. Bronkitis umumnya dicirikan dengan batuk berdahak yang kadang dahaknya bisa berubah warna. - Emfisema
Emfisema menyerang kantung udara alias alveoli. Seseorang yang terkena emfisema tidak selalu menunjukkan gejala yang khas. Namun seiring perjalanan penyakitnya, biasanya kondisi penderita lambat laun akan mengalami sesak saat bernapas. Gangguan ini adalah salah satu kondisi yang digolongkan sebagai penyakit paru obstruktifkronik (PPOK). - Pneumonia
Pneumonia, atau yang biasa disebut dengan radang paru-paru, merupakan peradangan akibat infeksi. Batuk berdahak, demam, dan sesak napas adalah gejala umum dari pneumonia. Ciri lain dari penyakit ini adalah dahak kental yang dapat berwarna kuning, hijau, cokelat, atau bernoda darah. - Kanker paru-paru
Merupakan salah satu jenis kanker paling berbahaya dengan angka kematian yang tinggi. Terjadinya kanker paru-paru pada seseorang berkaitan erat dengan merokok baik aktif maupun pasif, riwayat kanker paru-paru di keluarga, riwayat paparan zat kimia dan gas beracun seperti asbestos dan radon, atau menghirup udara berpolusi dalam jangka panjang
Bahasa Indonesia
Menjelaskan Informasi suatu teks
Kalian sudah mengetahui gangguan dan penyakit pada organ pernafasan. Kamu juga telah membuat daftar pertanyaan yang berisi informasi yang berkaitan dengan penyakit yang mengganggu organ pernafasan. Informasi tersebut dapat kamu sajikan dalam bentuk peta pikiran seperti berikut ini :
SBdP
Syarat musyawarah di atas dapat kita terapkan jika kita akan melakukan pementasanTari. Sebelum melaksanakan peragaan karya tari, ada beberapa hal yang harus kita persiapkan. Tujuan persiapan yaitu agar peragaan karya tari berhasil dengan baik dan pantas untuk ditampilkan di depan orang lain. Persiapan yang dilakukan sebagai berikut.
1. Gerak tari, merupakan unsur pokok sebuah tarian.Gerak sebuah tarian biasanya merupakan gerak yang sudah ditata seindah mungkin.
2. Properti,yaitu semua peralatan yang digunakan dalam pementasan tari.Properti tari digunakan untuk memberikan keindahan sehingga sebuah tarian akan lebih sempurna
3. Musik pengiring, yaitu musik yang membantu gerak tari lebih teratur dan indah.Musik yang dinamis dapat membuat penonton lebih mudah memperoleh pesan suatu tarian.
4. Kostum, berfungsi iuntuk mendukung tema atau isi tari sehingga peranan-peranan dalam suatu tarian menjadi lebih indah.
Tata panggung, berfungsi untuk membangun menciptakan suasana yang terkait dengan konsep tari.
Perhatikan gambar berikkut ini!
Pernahkah kamu melakukan hal seperti di atas? tentunya pernah ya, kegiatan ini di lakukan saat pemilihan ketua kelas atau saat berdiskusi akan melaksanakan sebuah pementasan. Kegiatan tersebut adalah Musyawarah.
Musyarawah adalah pengambilan keputusan bersama untuk menyelesaikan masalah dengan maksud mencapai mufakat.
Mufakat adalah kesepakatan untuk melaksanakan hasil musyawarah.
Nilai yang mendasar tersebut di antaranya ialah sebagai berikut.
1. Nilai Kebersamaan
2. Nilai Kebebasan Mengemukakan Pendapat
3. Nilai Menghargai Pendapat Orang Lain
4. Nilai Jiwa Besar Serta Lapang Dada Melaksanakan Hasil Keputusan Dengan Rasa Penuh Tanggung Jawab
Ciri-ciri musyawarah untuk mufakat antara lain sebagai berikut.
1. Sesuai dengan kepentingan bersama.
2. Usul atau pendapat yang disampaikan mudah dipahami dan tidak memberatkan.
3. Dalam musyawarah, pertimbangan moral lebih diutamakan dan bersumber dari hati nurani yang jujur.
4. Pembicaraan harus dapat diterima dengan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani.
Dalam pelaksanaan musyawarah untuk mencapai mufakat kita harus berpedoman pada prinsip-prinsip dan aturan musyawarah, antara lain sebagaiberikut.
1. Musyawarah dilandasi dengan akal sehat dan hati nurani yang luhur.
2. Musyawarah dilandasi semangat kegotongroyongan dan kekeluargaan.
3. Mengutamakan kepentingan umum.
4. Menghargai pendapat orang lain.
5. Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggung jawabkan secara moral kepada Tuhan Yang Maha Esa.
6. Melaksanakan keputusan bersama dengan dilandasi itikad baik dan penuh rasa tanggung jawab.
Tata cara dan persyaratan musyawarah antara lain sebagai berikut.
1. Peserta musyawarah harus hadir sebelum musyawarah dimulai.
2. Musyawarah dimulai jika peserta musyawarah telah mencapai kuorum. Kuorum adalah penetapan jumlah minimum anggota yang harus hadir pada saat musyawarah.
3. Ada susunan kepanitiaan yang minimal terdiri dari: ketua, notulis, danpeserta musyawarah.
4. Setiap peserta musyawarah berhak menyampaikan pendapat.
5. Setiap peserta musyawarah harus menghargai pendapat orang lain.
6. Pendapat yang disampaikan harus dapat diterima akal sehat, tidak untuk kepentingan pribadi atau golongan, tidak menimbulkan perpecahan, sesuai dengan norma, dan tidak menyinggung perasaan orang lain.
Cara-cara mengeluarkan pendapat antara lain sebagai berikut.
1. Mengacungkan tangan sebagai tanda izin bicara.
2. Berbicara setelah dipersilakan.
3. Kalau ada yang berbicara menunggu sampai pembicaraan selesai.
4. Bersikap sopan.
5. Suara cukup jelas.
Sikap dalam musyawarah antara lain sebagai berikut.
1. Menghargai/menghormati pendapat orang lain.
2. Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain.
3. Tidak boleh mencela pendapat orang lain.
4. Tidak boleh memotong pembicaraan orang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar