Selasa, 20 Agustus 2024

TEMA 2 SUB TEMA 1 PB 1


 

Hari / tanggal                 : Selasa / 20 Agustus 2024

Tema           2                   :  Menyayangi Tumbuhan dan Hewan

Sub Tema   1                    : Manfaat Tumbuhan bagi Kehidupan Manusia

Pembelajaran                  : 1

Alat peraga : Gambar Dongeng


Tujuan Pembelajaran:

1. Peserta disik dapat membaca dongeng dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat

2. Dapat menemukan arti penting berterima kasih kepada sesama manusia sebagai wujud pengamalan sila Pancasila yang dilambangkan dalam “Garuda Pancasila”.

3. Dapat menggunakan sifat pertukaran pada penjumlahan untuk menyelesaikan masalah dengan tepat

Rangkuman Materi

·     Dongeng adalah cerita Khayalan atau cerita tidak benar-benar terjadi.

·     Dongeng biasanya dibacakan secara turun-menurun.

·     Dongeng berfungsi menyampaikan ajaran moral (mendidik) dan juga menghibur.

·     Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membaca teks dongeng:

a.     Lafal

-    Mengucapkan kata dengan tepat

-    Menggunakan frasa yang tepat (bukan kata demi kata)

b.     Intonasi suara

-    Kalimat yang diakhiri dengan tanda titik intonasi suaranya datar.

-    Kalimat yang diakhiri tanda tanya

tanda titik intonasi suaranya datar.

-    Kalimat yang diakhiri tanda tanya intonasi suaranya menurun.

-    Kalimat yang diakhiri tanda seru intonasi suaranya agak naik.

c.     Ekspresi

Siswa membaca dengan penuh perasaan.

d.     Tanda baca

-    Jika saat membaca bertemu tanda koma (,) maka pembaca berhenti membaca sebentar, lalu dilanjutkan kembali.

-    Jika saat membaca bertemu tanda titik (.) maka pembaca berhenti membaca kemudian pembaca mulai membaca kalimat berikutnya.

     e. Suara lantang dan dapat didengar oleh orang lain dengan jelas

Itulah pengertian dan hal-hal apa saja yang harus diperhatikan saat membaca dongeng. 



Ayo Mengamati

Tuhan menciptakan makhluk hidup dengan tujuan tertentu. Setiap makhluk hidup bermanfaat untuk makhluk hidup lainnya. Tumbuhan bermanfaat untuk manusia. Hewan juga memiliki banyak manfaat untuk manusia. Kita harus bersyukur atas karunia Tuhan tersebut. Salah satu caranya adalah dengan menjalankan perintah Tuhan dan menjauhi larangannya.

 Pentingnya arti berterima kasih kepada sesama makhluk Tuhan. Kita perlu menunjukkan perilaku berterima kasih kepada tumbuhan, binatang, dan khususnya kepada sesama manusia.

Contoh cara berterima kasih kepada tumbuhan yaitu dengan merawat tanaman. Contoh berterima kasih kepada binatang yaitu dengan melindunginya atau memberinya makan. Cara berterima kasih kepada sesama manusia yaitu dengan tidak lupa selalu mengucapkan terima kasih setelah dibantu atau ditolong.

 Bersyukur kepada Tuhan merupakan salah satu pengamalan sila Pertama Pancasila. Sila pertama Pancasila dilambangkan dengan bintang.

Pada Garuda Pancasila, lambang bintang berlatar warna hitam.


 

Lambang sila pertama Pancasila adalah sebagai berikut.

Ø  Warna hitam menggambarkan alam semesta. Alam semesta yang tidak berbatas tampak menghitam di antara cahaya bintang-bintang. Hal ini bermakna bahwa Tuhan menguasai seluruh alam semesta.

Ø  Bintang menggambarkan sebagai penerang di alam semesta. Cahaya bintang memberi sinar dan petunjuk bagi mereka yang berjalan dalam kegelapan. Hal ini bermakna bahwa Tuhan memberi petunjuk kepada manusia ke arah kebaikan.

Sifat Pertukaran pada Penjumlahan

·     Guru membawa 2 buah kotak ke dalam kelas. Kotak pertama berisi 35 helai daun kering. Kotak kedua berisi 15 helai daun kering. Guru dan siswa menghitung bersama banyaknya sedotan di kotak pertama dan kedua. Salah satu siswa menjadi sukarelawan untuk menuliskan penjumlahan berdasarkan banyaknya daun kering di kedua kotak.

  


Jadi, 35 + 15 = 15 + 35

·     Guru memberikan contoh lagi dengan penjumlahan lain:

120 + 930 = 1050

930 + 120 = 1050

Jadi, 120 + 930 = 930 + 120

 

Dongeng Timun Mas

1. Dongeng Timun Mas

Dongeng satu ini mungkin sudah tak asing bagi Mama sekalian. Berjudul Timun Mas, cerita ini diawali dari seorang perempuan tua yang bernama Mbok Srini.

Mbok Sirni hidup sebatang kara dan sangat menginginkan kehadiran seorang anak. Suatu ketika, ia datang kepada seekor raksasa yang ada di dalam hutan untuk meminta bantuannya agar dapat memiliki anak.

Bukannya mengabulkan permintaan Mbok Srini, raksasa tersebut justru memberikan sebuah biji yang diketahui ajaib. Biji tersebut kemudian ditanam olehnya dan tumbuh menjadi sebuah timun berwarna emas.

Rupanya timus tersebut bukans ekadar timun biasa. Timun berwarna emas itu kemudian mengeluarkan seorang gadis kecil cantik yang kemudian dirawat dan dinami Timun Mas oleh Mbok Srini.

Sesuai dengan keinginannya, Mbok Srini kemudian merawat Timun Mas dengan baik seperti anaknya sendiri. Gadis kecil yang dirawat olehnya pun tumbuh dengan baik dan menjadi gadis yang cantik.

Namun siapa sangka, dibalik pemberian biji ajaib yang diberikan raksasa, ada maksud jahat yang dinginkan oleh makhluk bertubuh besar itu. Ia ingin ketika anak yang tumbuh dari timun itu nantinya dikembalikan padanya untuk menjadi santapan.

Tak pantang menyerah dan merasa takut, Timun Mas bersama Mbok Srini terus berusaha untuk tetap hidup dan melawan raksasa tersebut. Dengan kecerdikannya, Timun Mas berhasil mengalahkan raksasa dan bertahan hidup seperti semula bersama Mbok Srini.

Dari dongeng Timun Mas di atas, pesan moral yang bisa disampaikan pada anak adalah untuk pantang menyerah dan jangan menganggap remeh kerja keras seseorang meskipun berbeda status, fisik, hingga derajat.



 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar