Jumat, 22 Januari 2021

TEMA 6 SUB TEMA 3 PB 5 & 6

 

 

 

 

 Hari/tanggal        : Jumat / 22 Januari 2021

Assalamulaikum.wr.wb.

Apa kabar anak sholeh/sholeha bu Yulina, alhamdulillah semoga kita semua dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT. Aamiin Ya Rabbal Alamin.Sebelum belajar jangan lupa dengarkan tausiah serta dipahami  isinya, tadarus kemudian shalat dhuha ya nak.

 Pada pelajaran sebelumnya kita sudah mempelajari materi Tema 6 Subtema 3 PB 3 & 4 yaitu tentang menjelaskan isi teks media cetak melalui peta konsep,cara-cara perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari,pola lantai dalam tarian daerah,.menjelaskan isi teks media cetak melalui pokok pikiran dan membuat kesimpulan isi teks media cetak dari diagram,Aktivitas masyarakat dalam lingkungan sosial,kewajiban,tanggung jawab,dan hak masyarakat,keuntungan dan kerugian perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari,membuat ringkasan teks penjelasan,peragaan hasil kreasi pola lantai tari,menjelaskan hak dan kewajiban dalam.bentuk komik. Alhamdulillah hasilpenilaian harian kemarin ananda mendapatkan nilai yang baik. Hari ini kita akan belajar materi tema 6 subtema 3 pembelajaran 5 dan 6. Disimak ya nak materi yang bu guru berikan di bawah ini :

Tema 6                  :  Panas dan Perpindahannya                                                                                                               

Subtema 3            : Pengaruh Kalor terhadap Kehidupan

PB                         : 5 dan 6                                                                                       

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia (KD 3. 3, 4.3), PPKn (KD 3.2, 4.2), IPA (KD 3. 6, 4. 6), SBdP (KD 3. 1, 4. 1)  

                  

Tujuan Pembelajaran :

1.      Dengan mengamati dan mengidentifikasi benda-benda di lingkungan
rumah, siswa mampu menyusun tabel contoh benda-benda yang
menggunakan konsep perpindahan kalor secara rinci dan lengkap.

2.      Dengan membuat kerangka isi bacaan, siswa mampu menyajikan hasil
kesimpulan isi teks penjelasan pada media elektronik secara visual secara
tepat.

3.      Dengan mempresentasikan kerangka, siswa mampu menyajikan hasil
kesimpulan isi teks penjelasan pada media elektronik secara visual dengan
tepat dan jelas.
Dengan mengamati gambar cerita, siswa mampu mengidentifikasi bahan
dan alat untuk membuat gambar cerita secara benar.

4.      Dengan mempresentasikan masalah dan menjelaskan penyebabnya, siswa
mampu melaporkan pengalaman penerapan melaksanakan hak, kewajiban,
dan tanggung jawab sebagai warga masyarakat secara percaya diri.

IPA (KD 3. 6, 4. 6)

Bahan Konduktor dan Isolator di Sekitar Kita
Barang-barang dalam kehidupan sehari-hari, banyak yang memanfaatkan sifat benda sebagai konduktor atau isolator. Benda apakah itu? Selimut dan panci merupakan benda yang memanfaatkan sifat ini. Bagaimana cara kerja selimut? Selimut memerangkap udara. Udara
adalah isolator sehingga tidak menghantarkan panas yang keluar dari tubuhmu. Dengan demikian, badanmu tetap terasa hangat. Jaket dan sarung tangan wol memiliki cara kerja yang sama, yaitu untuk memerangkap udara agar badan tetap hangat dan tidak kedinginan.
Bagaimana dengan panci yang biasa digunakan di dapur? Panci terbuat dari bahan logam, misalnya Aluminium. Aluminium merupakan penghantar panas yang baik. Panci akan menghantarkan panas ke makanan yang dimasak. Ada bagian pada panci yang justru berfungsi
sebagai isolator. Pegangan panci terbuat dari plastik. Plastik merupakan isolator sehingga kamu tidak akan kepanasan ketika memegangnya. Oven atau pemanggang, juga menggunakan prinsip perpindahan panas secara konduksi. Dengan menggunakan bahan konduktor seperti
Aluminium, diharapkan panas dari sumber panas seperti kompor, tidak keluar. Sehingga, panas tersebut dapat mematangkan kue atau masakan yang dipanggang. Pemanggang biasanya berbentuk kotak dan tertutup. Bentuk yang tertutup ini ingin memaksimalkan panas untuk mematangkan makanan secara merata. Mesin mobil dan motor, terbuat dari bahan yang dapat menghantarkan panas. Mesin memerlukan panas untuk memperoleh kinerja mesin
yang ideal. Mesin juga memerlukan energi listrik sehingga perlu bahan konduktor sebagai penghantar listrik. Kamu tentu memiliki setrika di rumah. Dahulu, ketika listrik belum
banyak digunakan, masyarakat menggunakan bara arang sebagai sumber panas. Arang hitam dibakar terlebih dahulu, setelah menjadi bara baru kemudian dimasukkan ke dalam setrika. Setrika ditutup dengan pegangan yang terbuat dari kayu. Biasanya setrika arang ini terbuat dari tembaga yang berat. Berbeda dengan setrika listrik yang digunakan saat ini.
Sumber panas berasal dari aliran listrik yang memanaskan kumparan di bagian bawah setrika. Agar panasnya sampai dari kabel listrik ke pakaian maka pada alas atau bagian bawah setrika dibuat dari bahan logam. Sedangkan bagian pegangan setrika terbuat dari plastik yang bersifat
isolator.

 


 https://youtu.be/va5cMVATyC0

Bahasa Indonesia (KD 3. 3, 4.3)

Menuliskan Kembali Informasi dari Teks Eksplanasi

Menuliskan kembali informasi melalui tulisan dapat dilakukan dengan kegiatan membaca cermat. Setelah itu, kamu dapat menyusunnya menjadi sebuah karangan dengan bahasamu sendiri. Informasi yang disampaikan dapat ditulis dalam bentuk ringkasasn ataupun bentuk cerita. Berikut langkah-langkah dalam menuliskan kembali informasi teks.

  1. Perhatikan judul dan tema dalam teks.
  2. Tentukan gagasan pokok setiap paragraph dalam teks.
  3. Kembangkan gagassan pokok menjadi sebuah cerita yang padu menggunakan bahasamu sendiri.
  4. Saat menuliskan kembali, perhatikan keruntutan informasi yang kamu peroleh.

 

SBdP(3.1, 4.1)

Gambar Cerita
Gambar cerita adalah gambar yang menunjukkan kegiatan orangorang atau binatang-binatang dalam suatu peristiwa. Gambar cerita dapat ditemui pada buku-buku cerita, terutama untuk anak-anak, untuk menceritakan sebuah peristiwa, baik peristiwa yang benar-benar terjadi
atau cerita imajinasi. Bagaimana gambar cerita dibuat? Menggambar cerita dapat dilakukan dengan teknik kering dan teknik basah. Alat dan bahan untuk menggambar cerita dengan teknik kering, menggunakan beberapa alat misalnya, pensil, kapur, krayon, atau bahan lain yang tidak memerlukan air. Pada teknik basah, media yang diperlukan berupa cat air, tinta bak atau tinta Cina, cat poster yang menggunakan air sebagai pengencer.


1. Teknik Kering
Menggambar cerita dengan teknik kering, tidak perlu menggunakan pengencer seperti air. Cerita dibuat langsung pada kertas gambar. Mula-mula dibuat sketsa atau rancangan gambar yang
menggambarkan sebuah cerita. Setelah itu, diberikan garis atau warna sesuai dengan media kering yang digunakan. Beberapa contoh media kering yang biasa digunakan antara lain:


a. Pensil
Pensil yang digunakan dalam menggambar cerita, biasanya adalah pensil ukuran 2B sampai 6B.
Judul Gambar: Bencana Gunung Meletus

 


b. Krayon
Krayon memiliki beragam variasi warna. Krayon merupakan campuran antara lilin dan bahan pewarna yang aman untuk anak-anak. Krayon digunakan untuk menggambar cerita yang
memerlukan variasi warna.


c. Pulpen atau Spidol
Pulpen atau spidol juga digunakan untuk menggambar cerita dengan karakter yang tegas pada garis-garis. Perhatikan salah satu gambar cerita berikut ini.


2. Teknik Basah
Media yang digunakan untuk teknik basah antara lain, cat air, tinta, atau media lain yang memerlukan air sebagai pengencer. Cerita dibuat dengan cara membuat sketsa pada bidang gambar dua dimensi berupa kertas.

 Setelah itu, baru diberi warna sesuai dengan media basah yang sudah ditentukan. Teknik basah memerlukan beberapa alat dan bahan seperti cat air, cat poster, tinta bak atau tinta Cina, berbagai jenis kuas, dan palet cat air.

 


Berikut adalah contoh gambar cerita yang dibuat dengan menggunakan teknik basah.


 

PPKn (3.2, 4.2)

Menjelaskan Makna Tanggung  Jawab sebagai Sisw dan Warga Negara

Tanggung jawab merupakan sikap menyadari dan siap melaksanakan tugas. Tanggung jawab merupakan bagian dari kewajiban. TAnggung jawab dilaksanakan tanpa adanya perintah atau paksaan dari orang lain. Setiap tugas yang dilakukan dengan tanggung jawaab dilakukan atas kesadaran sendiri. Seseorang yang melaksanakan tugas dengan tanggung jawab biasanya melakukannya tanpa menunda-nunda tugas tersebut. Menunda-nunda tugas yang diberikan dapat berakibat pada terganggunya hak orang lain.

Berikut Hal-hal yang daapat menjaga kita agar menjadi orang bertanggung jawab.

  1. Memahami tugas dan kewajiban diri sendiri.
  2. Melaksanakan tugas dengan disiplin dan tanpa menunda-nunda waktu.
  3. Tidak mencari-cari  alasan saat diminta untuk menyelesaikan tugas, kecuali sakit atau ada keperluan mendesak.
  4. Mendahulukan kepentingan bersama di atas kepentingan diri sendiri.
  5. Menghormati hak-hak orang lain.

 

Latihan

Buatlah video yang menjelaskan benda-benda yang bersifat menghambat dan mempercepat perpindahan kalor.

 

10 komentar:

  1. Assalamualaikum Bu
    Nama: Keyla azizia Ekina mekha
    Kel:5B
    Ket:Hadir
    Baik Bu terima kasih atas materinya

    BalasHapus
  2. Anansa Eka rahmawati
    Absen no 13
    Haddir bu🙏:)

    BalasHapus
  3. Nafisa Azka Nyla Putri
    Kelas VB
    Hadir

    BalasHapus
  4. Assalamualaikum Bu
    Nama: Asyifa Aulia Khanza
    Kel:5B
    Ket:Hadir
    Baik Bu terima kasih atas materinya 🙏🏻🙏🏻🙏🏻

    BalasHapus
  5. Assalamualaikum Bu
    Nama: Asyifa Aulia Khanza
    Kel:5B
    Ket:Hadir
    Baik Bu terima kasih atas materinya 🙏🏻🙏🏻🙏🏻

    BalasHapus
  6. Nama : Orlando Anabil Jaya
    Klas : 5B
    No absen : 28
    Ket : Hadir
    Terimakasih materinya Bu guru

    BalasHapus
  7. Nama: Bintang Rafay Tofani
    Kls: 5B
    Ket: hadir bu

    BalasHapus
  8. Farras syaddad fadli
    Kelas 5B
    Hair🙏

    BalasHapus
  9. Assalamualaikum Bu
    Nama: Alya Balqis Dwi Safitri
    Kel:5B
    Ket:Hadir
    Baik Bu terima kasih atas materinya

    BalasHapus
  10. Assalamu'alaikum wr wb
    Abimanyu Suwari Nugroho
    5 B
    No absen 1
    Hadir
    Menyimak dan memahami materi
    Terimakasih ibu
    Wassalam wr wb

    BalasHapus