Rabu, 02 Agustus 2023

TEMA 1 SUBTEMA 2 PB 3 dan 4

 

Hari/ Tanggal  :  Rabu, 02 Agustus 2023 

Selamat Pagi,,,Tabik pun ,,,!! 

 Anak sholeh dan sholeha Bu Yulina...Kita bertemu lagi dalam pembelajaran hari ini, semoga kita semua dalam keadaan sehat dan tetap semangat dalam menjalankan kegiatan belajar. Sebelum anak-anak memulai pembelajaran  tentang Tema 1 Subtema 2 Pembelajaran 3 dan 4,  pastikan ananda sudah melaksanakan sholat dhuha, tadarus, mendengarkan tausiah. Jangan lupa ucapkan bismilah dan berdo'a ya nak!

Pada pelajaran hari ini kita akan belajar tentang Tema 1 Subtema 2 pembelajaran 3 dan 4 yaitu tentang Organ Gerak Hewan dan Manusia.

Simak materi di bawah ini ya nak :

MATERI AJAR TEMA 1  :  ORGAN GERAK HEWAN DAN MANUSIA

SUBTEMA 2                       :  MANUSIA DAN LINGKUNGAN

                

Pembelajaran 3.

Muatan KD 3.1

TUJUAN

  1. Dengan mengamati peta, siswa mampu mengidentifikasi potensi kekayaan alam bangsa Indonesia secara seksama.
  2. Dengan mengamati peta, siswa mampu mengidentifikasi kepadatan penduduk tiap-tiap provinsi secara kritis.
  3. Dengan mengamati peta, siswa mampu menunjukkan asal suku-suku bangsa yang ada di Indonesia secara tepat.
  4. Dengan diskusi, siswa mampu menunjukkan daerah-daerah persebaran agama di Indonesia pada peta secara benar.
  5. Dengan wawancara, siswa mengidentifikasi keberagaman penduduk di daerah tempat tinggalnya secara bertanggung jawab.
  6. Dengan membaca dan menulis, siswa menentukan ide pokok dari bacaan secara tepat.

 

Indonesia merupakan bangsa yang dikaruniai Tuhan dengan sumber daya alam yang sangat beragam dan melimpah. Mulai dari keragaman potensi alamnya, sampai keadaan penduduknya. Sudahkah semua itu dimanfaatkan secara bertanggung jawab? Di sela-sela istirahat, Pak Anto dan Beni memerhatikan lingkungan alam sekitar.

Di sebelah timur mengalir sungai dengan aliran airnya yang jernih dan deras. Di sebelah barat terbentang luas ladang sayur. Di sebelah utara berbaris perbukitan yang ditumbuhi berbagai pohon. Adapun di sebelah selatan berdiri tegak gunung tempat hidup berbagai tumbuhan dan satwa. “Pak, saya merasa sangat beruntung lahir dan hidup di Indonesia.

Tanahnya subur dan alamnya sangat kaya,” kata Beni “Beni, kekayaan dan keberagaman yang dimiliki oleh bangsa Indonesia tidak sebatas sumber daya alamnya saja. Namun, juga kondisi kependudukannya. Jumlah penduduk Indonesia sekarang ini sekitar 254 juta jiwa.

Penduduk tersebut tersebar hampir di 13.466 ribu pulau yang ada (menurut kepala Badan Informasi Geospasial), dari Sabang sampai Merauke. Masing-masing pulau atau wilayah memiliki beragam suku, adat, budaya, ras, agama, dan golongan. Dari sekian banyak penduduk tersebut juga terdiri atas beragam latar belakang pendidikan, ekonomi, sosial, dan budaya,” jelas Pak Anto. “Wah, saya makin bangga jadi anak Indonesia,” sahut Beni.

 



Tampak pada peta Pulau Jawa dan Bali yang paling padat penduduknya, yaitu 600 – 1300 penduduk / km persegi. Disusul lampung dan nusa tenggara dengan kepadatan 200-600 pendudukan / km2.

1. Pulau manakah yang paling padat penduduknya di Indonesia? Jawab Pulau Jawa dan Bali.

2. Pulau manakah yang paling sedikit penduduknya di Indonesia? Jawab, Pulau Irian /  Papua.

 3. Berapakah jumlah kepadatan penduduk Provinsi Lampung? 200-500 orang / km persegi.

4. Berapakah jumlah kepadatan penduduk Provinsi Papua Barat? <10 orang / km persegi.

5. Berapakah jumlah kepadatan penduduk Provinsi tempat tinggalmu? Pulau jawab  600 – 1300 penduduk

 

Peta Sebaran Suku bangsa silakan lihat gambar.

Kamu telah mengamati dan memahami persebaran suku-suku bangsa di Indonesia melalui peta di atas. Sekarang sebutkan dan tunjukkan suku-suku yang mendiami pulau-pulau yang ada di Indonesia berikut. Selain keberagaman suku bangsa, Indonesia juga dianugerahi keberagaman agama.

Saat ini ada 6 agama yang diakui oleh pemerintah untuk dianut oleh masyarakat, yakni Islam, Kristen, Katholik, Buddha, Hindu, dan Konghucu. Adapun Islam menjadi agama dengan jumlah pemeluk terbesar di Indonesia. 

 

 Pancasila sebagai ideologi terbuka mencerminkan keterbukaan pemikiran yang mampu menerima segala iklim perubahan yang terjadi agar mampu melaksanakan nilai-nilai Pancasila yang luhur secara mendasar. Berikut diantaranya nilai-nilai luhur pancasila yang terkandung di dalam Pancasila sebagai kepribadian bangsa Indonesia:

  


 

  


Pembelajaran 4

Kenampakan alam pada bentang alam Indonesia merupakan salah satu yang terlengkap di dunia. Kenampakan alam itu meliputi laut, pantai, dataran rendah, lembah subur, padang rumput, sungai, danau, bukit, pegunungan, hingga gunung. Lalu, kenampakan alam yang seperti apakah yang ada di wilayah tempat tinggalmu? Beni dan Pak Anto masih beristirahat sambil menikmati suasana alam di sekitar ladang. Warna menghijau sejauh mata memandang. Udaranya pun bersih dan sangat segar. Membuat mereka betah beristirahat. Sambil istirahat mereka berbincang-bincang tentang kekayaan alam yang dimiliki Indonesia. Kebetulan wawasan Pak Anto akan bentang alam Indonesia sangat luas. Beni pun antusias sekali menyimak setiap yang dijelaskan oleh Pak Anto.

Kenampakan alam adalah kenampakan yang ada di lingkungan, dimana kenampakan tersebut terbentuk akibat dari tindakan yang dilakukan oleh alam sendiri.

Tampak pada gambar Kenampakan Lingkungan Sawah, Lingkungan sawah termasuk lingkungan buatan dengan saluran irigasinya, lingkungan sawah buatan manusia tetapi dijaga agar masih sesuai dengan dengan alam aslinya. 

 Kenampakan alam sungai dan danau adalah kenampakan alam asli, sedangkan bendungan merupakan kenampakan alam buatan. Alam Indonesia dikenal sangat indah dan kaya akan berbagai sumber daya alam. Tidak heran jika banyak wisatawan dari berbagai negara tertarik dan datang ke Indonesia. Kegiatan pariwisata ini pun berkembang di sejumlah wilayah seperti Bali, Yogyakarta, Lombok, dan Raja Ampat di Papua, dan lain- lain sehingga mendatangkan keuntungan ekonomi yang tidak sedikit.

Tuhan telah menganugerahi negara ini berupa hutan, sungai, danau, gunung, pegunungan, lembah, dan padang rumput yang sangat memesona. Ingatlah keindahan dan kekayaan ini tidaklah semua negara memilikinya. Banyak negara yang sebagian wilayahnya hanya berupa padang pasir, hamparan es, atau padang rumput. Kenampakan alam pada bentang alam Indonesia merupakan salah satu yang terlengkap di dunia. Laut, pantai, dataran rendah, lembah subur, padang rumput, sungai, danau, bukit, pegunungan, hingga gunung dapat ditemukan di Indonesia.

Bentang alam di Indonesia sangat bervariasi. Masing-masing wilayah memiliki karakteristik masing-masing yang membedakan dengan wilayah lain di Indonesia. Ayo, kenali negerimu lebih dekat lagi.

Bentang Alam Pulau Papua Secara Umum.

Pulau Papua adalah pulau berbatasan langsung dengan negara Papua Nugini.

Pulau Papua merupakan bagian dari wilayah Indonesia timur. Pulau Papua juga merupakan pulau terbesar di Indonesia dan termasuk pulau terbesar kedua di dunia setelah Pulau Greenland. Sebagian besar daratan Papua masih berupa hutan belantara. Lebih dari 71% wilayah Papua merupakan hamparan hutan hujan tropis yang sulit ditembus, karena terdiri atas lembah-lembah yang curam dan pegunungan tinggi.

Puncak tertinggi di Indonesia berada di Papua, yakni puncak Jayawijaya, yang sebagian puncaknya ditutupi salju.

Nama Pulau dan Bentang Alam Secara Umum.

Bentang Alam meliputi : Gunung, Lembah, Bukit, Sungai, Dataran rendah, Pantai, dan sebagainya. Pulau Jawa .

Pembahasan : bentang alam adalah suatu bagian geografi yang menjadi pemandangan alam atau daerah di permukaan bumi yang merupakan satu kesatuan.

Bentang alam pulau jawa : Jawa memiliki luas sekitar 139.000 km2 . Gunung yang ada di pulau jawa banyak kira-kira Terdapat tiga puluh delapan gunung yang terbentang dari timur ke barat pulau ini, yang kesemuanya pada waktu tertentu pernah menjadi gunung berapi aktif.

Adapun Gunung berapi tertinggi di Jawa adalah Gunung Semeru dengan krtinggian 3.676 m, sedangkan gunung berapi paling aktif di Jawa dan bahkan di Indonesia adalah Gunung Merapi dengan ketinggian 2.968 m. Nama-nama gunung di pulau jawa , diantaranya : Gunung Halimun 1089 meter di Kabupaten Garut. Gunung Bangkok 1144 meter di Kabupaten Tasikmalaya. Gunung Gunung Kancana 1233 meter di KabupatenCianjur. Gunung. Limbung 1250 meter di Kabupaten Garut. Gunung Arjuno 3329 meter di Kabupaten Malang. Gunung Lawu 3265 meter di Kabupaten Ngawi. Gunung Kelud 1781 meter di Kabupaten Blitar. Gunung Bromo 2393 meter di Kabupaten Probolinggo. Gunung Merapi 2911 meter di Kabupaten Klaten. Gunung Merbabu 3,142 meter di Kabupaten Boyolali.

Sungai yang ada di bentang alam pulau jawa juga banyak , namun Sungai yang terpanjang ialah Bengawan Solo, yaitu sepanjang 600 km. Sungai ini bersumber di Jawa bagian tengah, tepatnya di gunung berapi Lawu. Aliran sungai kemudian mengalir ke arah utara dan timur, menuju muaranya di Laut Jawa di dekat kota Surabaya. Adapun sungai yang ada di pulau jawa diantaranya  : – sungai Ci Asem sumber dari gunung Segalagerang bermuara di Teluk Ciasem; Laut Jawa melintasi ciasem, Tanjung, di pulau jawa terdapat banyak tanjung , kira” ada 28 tanjung , diantaranya yang terkenal adalah : -

Pada Propinsi DKI Jakarta di Daerah Jakarta Terdapat Tanjung Priok

-Pada Propinsi Jawa Timur di Daerah Surabaya Terdapat Tanjung Pangkah atau tanjung perak

-Pada Propinsi Jawa Timur di Daerah Banyuwangi Terdapat Tanjung Capil Lembah adalah daerah yang rendah di antara dua tempat yang lebih tinggi.

 Lembah di kiri kanan gunung di sebut Ngarai. Lembah yang terdapat di pulau jawa :

1) Lembah Grand Canyon, Jawa Barat, Lembah ini terletak di Desa Kertayasa, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran.

2) Lembah Cilengkrang, Jawa Barat, Lembah Cilengkrang adalah salah satu objek wisata alam yang berada di Desa Pejambon, Kecamatan Karamatmulya, Kabupaten Kuningan.

3) Lembah Dieng, Jawa Timur, Lembah Dieng, yang terletak di Jl. Wisata No. 99 Desa Kalisongo, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

4) Lembah Bendo Lembah Bendo terletak Jl.Kaliurang KM 22 Dusun Bendosari (Sleman)

Dataran tinggi adalah dataran yang terletak pada ketinggian di atas 700 m dpl. dataran rendah adalah hamparan luas tanah dengan tingkat ketinggian yang di ukur dari permukaan laut adalah relatif rendah (sampai dengan 200 m dpl). Dataran tinggi yang ada di jawa timur , jawa tengah dan jawa barat :

1) Dataran Tinggi Kidul di Jawa Timur.

2) Dataran Tinggi Malang di Jawa Timur.

3) Dataran Tinggi Tengger di Jawa Timur.

4) Dataran Tinggi Grobongan di Jawa Tengah.

5) Dataran Tinggi Magelang di Jawa Tengah.

6) Dataran Tinggi Sumedang di Jawa Barat.

7) Dataran Tinggi Priangan di Jawa Barat.

8) Dataran Tinggi Cianjur di Jawa Barat.

Jadi kota yang termasuk dataran tinggi adalah kota : Cianjur , Priangan , Sumedang , Magelang , Grobogan , tengger , malang , batu , pandaan

Dataran rendah yang ada di jawa timur , jawa tengah dan jawa barat :

1) Dataran rendah Madiun

2) Dataran rendah pantai utara jawa barat

3) Dataran rendah Surakarta Kota yang masuk dataran rendah di jawa diantaranya : Surabaya , Sidoarjo , Madiun , Gresik , Lamongan , Babat , Rembang , Pati , Juwono, Surakarta ,ngawi , blitar , pacitan, anyer, balai kambang malang , peh pulo malang , banten , kaliurang, tuban, banyuwangi yang dekat pantai , kebumen , kukup jogja, jepara yang dekat pantai ombak mati , atau jepara yang dekat pantai kartini, dan masih banyak lagi kota yang termasuk dataran rendah , biasanya kota yang berada di pesisir pantai Bentang Alam Pulau Sumatera.

Gunung : 

Gunung Kerinci, Sumatera Barat dan Jambi (3.805 m) (tertinggi di Sumatera, kedua di Indonesia dan gunung berapi tertinggi di Indonesia).

Gunung Bandahara, Aceh (3.030 m). Gunung Burni Telong, (2.600 m). Gunung Geureudong, (2.885 m).  Gunung Leuser (3.404 m). Gunung Perkison (2.828 m). Gunung Seulawah Agam  (1.726 m). Gunung Sibayakm (2.212 m).

Gunung Sibuaten, Sumatera Utara (2.457 m). Gunung Sinabung (2.475 m). Gunung Sorik Marapi (2.145 m). Gunung Ambun  (2.060 m). Gunung Kelabu (2.179 m).

Gunung Mande Rabiah  (2.430 m). Gunung Marapi  (2.891 m). Gunung Pasaman  (2.190 m). Gunung Rasan (2.039 m). Gunung Sago (2.261 m). Gunung Singgalang (2.877 m). Gunung TalamauGunung Talang, Sumatera Barat (2.572 m). Gunung Tambin (2.271 m). Gunung Tandikat  (2.438 m). Gunung Dempo, (3.159 m). Gunung Seblat (2.383 m). Gunung Daik (1.165 m). Gunung Jantan (700 m). Gunung Ranai (1.035 m).

Gunung Krakatau, Lampung (0.813 m). Gunung Pesagi, (2.262 m) Gunung Rajabasa (1.281 m) Gunung Seminung, Lampung (1.881 m) Gunung Tanggamus, Lampung (2.102 m) –  

Lembah di Sumatera :  Ngarai sianok, Lembah anai, Lembah harau.

– Bukit di Sumatera : Dataran Tinggi Alas di Provinsi Aceh, Bukit Pasai di Aceh,

Dataran Tinggi Batak di Provinsi Sumatera Utara,

Bukit Miinangkabau di Provinsi Sumatera Barat,

Bukit Kerinci di Provinsi Sumatera Barat,

 

Dataran Tinggi Rejang di Provinsi Bengkulu, Bukit Lebong di Bengkulu, Bukit Barisan di Bengkulu. – Sungai di Sumatera: Batang Anai. Batang Arau. Batang Agam. Batang Ombilin. Batang Selo. Batang Tabik. Batang Kuantan. Batang Kasang. Batang Sinamar. Batang Hari. Batang Tarusan. Batang Alahan Panjang. Batang Sangir. Batang Pasaman. Batang Kinali. Sumatera Selatan

Sungai Komering. Sungai Keruh. Sungai Lakitan. Sungai Lematang. Sungai Mesuji. Sungai Musi. Sungai Ogan. Sungai Rambang. Sungai Rawas. Sumatera Utara : Sungai Angkola. Sungai Asahan. Sungai Belawan. Sungai Singkuang.

NAMA-NAMA GUNUNG

1. Gunung Leuser (3423 mdpl). 2. Gunung Kerinci (3800 mdpl). 3. Gunung Marapi (2891 mdpl). 4. Gunung Singgalang (2877 mdpl). 5. Gunung Sinabung (2451 mdpl). 6. Gunung Sibayak (2094 mdpl). 7. Gunung Dempo (3173 mdpl).

NAMA-NAMA DANAU DI SUMATERA :

Danau Laut Tawar jenis Tektonik. Danau Toba jenis Vulkanik / tektonik. Danau Maninjau jenis Kaldera. Danau Diatas jenis Tektonik. Danau Dibawah jenis Tektonik. Danau Singkarak jenis Tektonik. Danau Gunung Tujuh jenis Kaldera. Danau Kerinci jenis Tektonik / vulkanik. Danau Ranau jenis Tektonik / vulkanik.

Dataran rendah Sumatera : – Bagian timur Sumatra adalah sebagian besar berupa hutan rawa dan merupakan dataran rendah yang sangat luas yang merupakan dataran terpanjang yang tertutup rawa di daerah tropik di Asia Tenggara. Wilayah ini selalu mengalami perluasan sebagai hasil pengendapan material yang terbawa oleh aliran sungai dari sayap Timur Zone Barisan. – dataran rendah di Sumatera Utara yaitu Melaboh dan Singkel/Singkil dengan lebar ±20 km. Sisi timur dari pantai Sumatra ini terdiri atas lapisan tersier yang sangat luas yang berbukit-bukit dan merupakan tanah rendah aluvia

Pantai di Sumatera.

1. PANTAI LAMPUUK, NANGROE ACEH DARUSALLAM.

2. PANTAI SORAKE, SUMATERA UTARA.

3. Pantai Rupat di Riau.

4. BINTAN, KEPULAUAN BINTAN.

5. KEPULAUAN MENTAWAI, SUMATERA BARAT.

6. PULAU BERHALA, TANJUNG JABUNG TIMUR, JAMBI.

7. PANTAI TANJUNG TINGGI, KEPULAUAN BANGKA BELITUNG.

8. PANTAI PANJANG, BENGKULU.

9. PANTAI TAPAK TUAN, SUMATERA SELATAN.

10. PANTAI PASIR PUTIH, LAMPUNG.

 

Bentang Alam di Pulau Kalimantan.

#bentang alam berupa gunung dan pegunungan di kalimantan selatan = Gunung Halau -halau, Gunung pamatun, Pegunungan meratus. #bentang alam berupa sungai di kalimantan selatan = sungai barito, sungai kuin, sungai martapura, sungai tabalong, sungai kayutangi

#bentang alam berupa pulau di kalimantan selatan = pulau Alalak, pulau Anyar, pulau Bakumpai, pulau Bakut, pulau Datu, pulau Kaget , pulau Kembang , pulau Kelayan, pulau Lari-larian, pulau Laut dll. #bentang alam berupa pantai di kalimantan selatan = pantai Batakan , pantai Angsana , pantai Pagatan , pantai swarangan.

Bentang Alam di Sulawesi . ( Pulau Sulawesi )

1. Gunung :  -Klabat -Soputan -Lokon -Karangetang -Latimojong -Mahawu -Mekongga -Ambang -Tondano -Tumpu

2. Lembah di Sulawesi :  – Bada, – Ramma, – Megalitikum Besoa,

3. Bukit di Sulawesi:  – Luwu, – Bone, – Barui, – Dataran Tinggi Waji, – Dataran Tinggi Penreng, – Dataran Tinggi Bingkoku.

4. Sungai di Sulawesi : – Girirang, – Karana, – Malasa, – Mandar, – Batui, – Buol, – Poso, – Ayong, – Bone.

5. Dataran rendah di Sulawesi : – Maros, – Barru, – Pangkep, – Bulukumba, – Selayar, – Bantaeng, – Jeneponto, – Gowa, – Ujungpandang.

6. Pantai  di Sulawesi : – Pulisan, – Malalayang, – Talise, – Tanjung Bira, – Losari, – Dato, – walengkabola, – Kamali, – Lakeba, – Nirwana.

( Pulau Papua)

1. Gunung  di Papua : 

-Idenburg, – Dom, – Derabaro, – Yamin, – Yaramamafaka, – Redoura, – Togwomeri, – Foja.

2. Lembah  di Pulau Papua : – Lembah Baliem.

3. Bukit di Pulau Papua :  – Bukit Arfak,  – Dataran Tinggi Charles Louis, – Dataran Tinggi Jaya Wijaya, – Dataran Tinggi Sudirman,

4. Sungai di Pulau Papua :  – Warenoi, – Torasi, – Sircanden, – Noordwese, – Merauke, – Mayu, – Baliem, – Bian.

5. Dataran rendah :  – Pesisir Selatan Papua, – Pesisir Arafura, – Pesisir Trans-Fly, – Pesisir Teluk Papua. 6. Pantai :  – Yen Beba, – Bakaro, – Kaironi, – Pantai Pulau UM, – Pantai Teluk Triton, – Pantai Pulau Venue, – Pantai Tanjung Kasuari, – Harlem, – Raja Ampat. ( Kepulauan maluku )

1. Gunung di Kepulauan Maluku :  – Gamsunoro, – Kapalamadan, – Sahuwai, – Waloolon, – Hiri, – Dukono.

2. Lembah di Kepulauan Maluku:  – Aliamato, – Argo.

3. Bukit di Kepulauan Maluku: – Bukit Durian, – Bukit Foramadiahi, – Bukit Tidore.

4. Sungai di Kepulauan Maluku:  – Yalua, – Togorala, – Sarafo, – Sapulawa, – Ruate, – Castelo. – Apu. 5. Dataran rendah di Kepulauan Maluku:  – Dat.Rendah wilayah ambon pesisir pantai, – Dat.Rendah wilayah kabupaten Maluku Tenggara, – Dat.Rendah di Pulau Seram bagian Timur.

6. Pantai di Kepulauan Maluku:  – Liang, – Natsepa Beach, – Sopapei, – Ora, – Jikumerasa, – Ngurtafur.

 

( Pulau Bali )

1. Gunung di Pulau Bali: – Agung, – Batur, – Bratan, – Egon, – Patuha, – Merbuk.

2. Lembah di Pulau Bali: – Pantunan – Tukad Melangit

3. Bukit di Pulau Bali: – Abah, – Buluh, – Lingga, – Jambul, – Sambong, – Canggah.

4. Sungai di Pulau Bali: – Melangit, – Oos, – Yeh Empas, – Balian, – Telaga Waja, – Unda, – Badung, – Ayung, – Petanu, – Penet.

5. Dataran rendah di Pulau Bali:  – Tabanan, – Gianyar, – Buyan, – Batur, – Buleleng.

6. Pantai di Pulau Bali:

 – Nusa Dua Bali, – Kuta Bali, – Jimbaran, – Pandawa, – Sanur, – Karma Kandara, – Tanah Lot.

( Kepulauan Nusa Tenggara )

1. Gunung di Kepulauan Nusa Tenggara : – Kelimutu, – Egon, – Rokatenda, – Lewotobi, – Rinjani, – Tambora. – Sirung.

2. Lembah di Kepulauan Nusa Tenggara ; – Rinjani, – Hijau Lombok, – Paundoa, – Bola Palelo, – Jerebu’u.

3. Bukit di Kepulauan Nusa Tenggara :  – Batu Hidung, – Mando’o, – Merese, – Pengasingan, – Cinta.

4. Sungai di Kepulauan Nusa Tenggara :  – Wano kaka, – Tuasene, – Powu, – Kau Bele, – Bukapiting, – Waikomo, – Bama.

5. Dataran rendah di Kepulauan Nusa Tenggara : – Lombok, – Sumbawa, – Flores.

6. Pantai di Kepulauan Nusa Tenggara :  – Pink Beach, – Selong Belanak, – Senggigi, – Gili Trawangan, – Sekotong, – Koka, – Mandorak.

 

Muatan Bahasa Indonesia

Bentang alam wilayah Indonesia yang bervariasi tidak terlepas dari keadaan iklim di Indonesia.

Iklim adalah keadaan rata-rata cuaca pada suatu wilayah dalam jangka waktu yang relatif lama.

Adapun cuaca adalah keadaan suhu udara, tekanan udara, curah hujan, angin, dan sinar matahari pada waktu pendek dan tempat tertentu.

Letak astronomis Indonesia yang berada di wilayah tropis membuat Indonesia beriklim tropis. Ciri iklim tropis adalah suhu udara yang tinggi sepanjang tahun, dengan rata-rata tidak kurang dari 180C, yaitu sekitar 270C Di daerah tropis tidak ada perbedaan yang jauh antara suhu pada musim hujan dengan suhu pada musim kemarau. Ciri iklim tropis lainnya adalah lamanya siang dan malam hampir sama, yaitu 12 jam.

Selain iklim, tanah, dan air yang merupakan faktor abiotik, ada juga faktor biotik yang mempengaruhi kaya dan beragamnya flora dan fauna di Indonesia, yakni manusia. Manusia dengan ilmu dan pengetahuan serta teknologi yang dimilikinya dapat mengembangkan varietas atau jenis-jenis flora dan fauna baru. Begitu juga dengan tingkat mobilitasnya (pergerakan), manusia bisa membawa dan menyebarkan flora dan fauna dari daerah satu dengan yang lain.

Di sisi lain, manusia juga mempengaruhi keberlangsungan hidup flora dan fauna. Pembangunan rumah, pembukaan lahan, penebangan besar- besaran, perburuan liar serta pencemaran lingkungan adalah contoh perilaku dan sikap manusia yang bisa mengancam keberadaan dan keberlangsungan hidup flora dan fauna.

Faktor biotik selain manusia adalah hewan dan tumbuhan itu sendiri. Hewan dan tumbuhan juga dapat mempengaruhi keragaman flora dan fauna. Misalnya, dilihat dari rantai makanan dan sistem penyerbukannya.



Persebaran Flora di Indonesia di kelompokkan menjadi 2 , yaitu :

– Indo Malayan.

 – Indo Australian.

 

Indo Malayan Meliputi kawasan Indonesia Bagian Barat :

1. Kalimantan,

 2. Sumatra,

3. Jawa,

4. Bali.

 

Karakteristik:

1.      Jenis meranti-merantian sangat banyak.

2.      Terdapat berbagai jenis rotan.

3.      Tidak terdapat hutan kayu putih.

4.      Jenis tumbuhan matoa sedikit jumlahnya.

5.      Jenis anggrek sedikit jumlahnya.

6.      Terdapat berbagai jenis nangka.

7.      Tidak banyak tumbuhan sagu. 

 

Indo-Australian, Meliputi kawasan Indonesia Bagian Timur :

1.      Sulawesi,

2.      Maluku,

3.      Nusa Tenggara,

4.      Papua. 

 

Karakteristik Indo-Australian :

1.      Jenis meranti-merantian hanya sedikit.

2.      Tidak terdapat berbagai jenis rotan.

3.      Terdapat hutan kayu putih.

4.      Terdapat berbagai Jenis tumbuhan matoa.

5.      Jenis anggrek banyak.

6.      Tidak terdapat jenis nangka.

7.      Banyak terdapat tumbuhan sagu.

Bentang alam yang bervariasi dan luas yang terpisahkan ke dalam pulau-pulau juga membuat beragamnya fauna di Indonesia. 

 

 TUGAS LATIHAN :

Tugas hari ini adalah ananda jelaskan kembali materi yang sudah Bu Guru berikan,boleh materi pembelajaran 3 atau 4 pilih satunya saja, dengan menggunakan literasi atau menggunakan kata- kata yang ananda rangkai sendiri, kemudian buat berupa video lalu kirim ke WA grup atau japri ke Bu Guru!

Wassalamualaikum.wr.wb.

 

KESIMPULAN : 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TEMA 4 SUB TEMA 1 PB 5

  Hari/Tanggal     : Jumat, 01 Nopember 2024 Good morning my student.... Tabik pun ,,,!! Apa kabar anak sholeh sholehah bu Yulina, alhamdul...