Selasa, 23 April 2024

TEMA 8 SUB TEMA 3 PB 1 & 2

 Hari / tanggal   : Selasa / 23 April 2023

 Semangat pagi ananda shaleh shaleha, Apa kabarnya hari ini ? Bu guru berharap kita semua sehat dan selalu dalam lindungan Alloh SWT Aamiin. Sebelum memulai belajar, marilah terlebih dahulu kita laksanakan ibadah pagi seperti sholat dhuha, murojaah surat-surat pendek, mendengarkan tausiah, dan membaca doa sebelum belajar. Bu guru tak henti-hentinya mengingatkan agar ananda sekalian melaksanakan sholat wajib tepat pada waktunya.  

Tema 8              : Lingkungan sahabat kita                                                                                    

Subtema 3        : Usaha pelestarian lingkungan                          

Pembelajaran  : 1 dan 2                                                                                                                   

Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia (KD 3.8 dan KD 4.8), IPA (KD 3.8 dan KD 4.8), SBdP (KD 3.1 dan KD 4.1)

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan membaca materi siswa dapat mengidentifikasi peristiwa dalam teks nonfiksi.

2. Dengan membaca materi siswa dapat menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas air dengan benar.
3. Dengan membaca materi siswa dapat menentukan tema untuk membuat gambar cerita dengan baik.


 Bahasa Indonesia (KD 3.8 dan KD 4.8)

Teks nonfiksi adalah karangan yang dibuat atas dasar fakta atau hal yang benar-benar terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Nonfiksi merupakan sebuah karangan yang dihasilkan dalam bentuk cerita nyata atau cerita kehidupan sehari-hari yang dituliskan menjadi sebuah cerita.

Merngidentifikasi Peristiwa dalam teks Nonfiksi

Setiap teks mengandung informasi atau peristiwa di dalamnya, cara mengetahui peristiwa dalam teks dengan cara membaca dengan saksama, menemukan gagasan pokok dalam setiap paragraph, dan memberikan tanda khusus pada setiap kata kunci. Setelah itu, kamu dapat membuat catatan baik dalam bentuk peta pikiran atau diagram alir.

Menjelaskan peristiwa penting teks nonfiksi dengan menjawab pertanyaan

Dalam menemukan peristiwa yang terdapat pada teks, kita perlu membaca dan memahami isis teks dengan baik. Semua peristiwa tersebut dapat kita temukan dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan. Salah satu cara membaca yang baik adalah dengan membaca dalam hati atau tidak bersuara. Dengan membaca dalam hati, kita dapat mencermati hal-hal penting yang terdapat pada teks dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan.

 

Aktivitas membaca adalah aktivitas yang hasil akhirnya adalah mendapatkan sebuah informasi. Untuk dapat menggali atau mendapatkan informasi dari sebuah bacaan, kita dapat mengajukan pertanyaan apa, siapa, dimana, mengapa, dan bagaimana.

Kesimpulan adalah hasil dari kegiatan kita dalam mengolah dan memahami pernyataan-pernyataan yang ada dalam sebuah bacaan.

Berikut adalah langkah-langkah membuat kesimpulan sebuah bacaan :

a.       1. Baca bacaan dengan saksama.

b.      2. Temukan pokok-pokok isi dari bacaan tersebut.

c.       3. Ringkaslah pokok-pokok isi bacaan yang telah kamu temukan.

d.      Berdasarkan ringkasan buatlah kesimpulan. Kesimpulan harus berupa pernyataan yang menyatakan isi seluruh bacaan.

 

IPA (KD 3.8 dan KD 4.8)

Air untuk Kebutuhan Sehari-hari
Bagaimana rasa air laut? Ya, air laut terasa asin. Jika kamu berenang di pantai dan terpercik air laut, kamu akan mengetahui bahwa air laut terasa asin. Sebagian besar (97%) air yang menutupi planet bumi ini berupa air laut. Air laut tidak bagus untuk diminum. Air laut juga tidak dapat digunakan dalam kebanyakan industri dan keperluan rumah tangga. Untunglah 3% air di dunia berupa air segar, yaitu air yang tidak asin dan dapat digunakan untuk minum, memasak, dan mencuci. Persyaratan air bersih meliputi tiga komponen, yaitu persyaratan secara fisik, secara kimia, dan kandungan mikroba yang terdapat di dalamnya.


1. Persyaratan secara fisik
   a. Tidak keruh
   b. Tidak berwarna apa pun
   c. Tidak berasa apa pun
   d. Tidak berbau apa pun
   e. Suhu antara 10
o-25o C (sejuk)
   f. Tidak meninggalkan endapan


2. Syarat kimiawi
   a. Tidak mengandung bahan kimiawi yang mengandung racun
   b. Tidak mengandung zat-zat kimiawi yang berlebihan
   c. Cukup yodium
   d. pH (derajat keasaman) air antara 6,5 – 9,2


3. Syarat mikrobiologi
   Tidak mengandung kuman-kuman penyakit seperti disentri, tipus, dan kolera.

 Masyarakat memerlukan air dalam jumlah yang sangat besar. Air yang akan digunakan diambil dari sungai-sungai terdekat atau sumbersumber air lain seperti sumur. Air dari sungai dan sumber-sumber air dialirkan dan disimpan dalam tangki penampung yang sangat besar. Tangki penampungan berisi air ditambahkan sejumlah kecil gas chlorine untuk membunuh kuman berbahaya. Selanjutnya, air dipompa melalui pipa bawah tanah menuju ke rumah-rumah penduduk. Air inilah yang digunakan untuk keperluan sehari-hari masyarakat. Sumber air ainnya didapat dari penggalian tanah. Lubang penggalian ini dinamakan sumur. Masyarakat membuat sumur sebagai sumber air untuk keperluan sehari-hari. Dahulu, orang menggunakan timba untuk mengambil air dari sumur. Namun, sekarang kita dapat menggunakan pompa air bertenaga listrik. Dengan pompa itu air dialirkan ke atas melalui pipa menuju ke bak penampung air, kamar mandi, dapur, dan tempat-tempat lain di rumah.

Hari Air Sedunia
Hari air sedunia (world water day) diperingati setiap tanggal 22 Maret. Dengan adanya peringatan hari air sedunia, kita diingatkan bahwa persediaan air bersih semakin berkurang padahal jumlah penduduk semakin bertambah. Persediaan air bersih semakin berkurang karena cadangan air tanah berkurang. Cadangan air tanah berkurang karena air hujan tidak masuk ke dalam tanah. Sebaliknya, air hujan langsung mengalir ke parit, selokan, lalu ke sungai dan terus ke laut. Air hujan tidak dapat masuk ke dalam tanah karena tidak ada akar-akar pohon yang dapat menahan air di dalam tanah. Banyak pohon di hutan ditebangi. Lahan-lahan hijau berubah menjadi perumahan, perkantoran, dan kawasan industri. Berkurangnya cadangan air tanah mengakibatkan banyak mata air kering. Sumur-sumur gali pun cepat kering pada musim kemarau. Akibatnya, penduduk di daerah perdesaan kesulitan mendapatkan air bersih untuk keperluan seharihari. Hasil panen pun jauh berkurang karena tanaman pangan kekeringan. Ada beberapa tindakan yang dapat kita lakukan untuk ikut membantu mengurangi krisis air bersih sebagai berikut:
1. Menghemat penggunaan air.
2. Membuat lubang resapan. Lubang resapan berguna untuk menampung air hujan supaya terserap ke dalam tanah.
3. Menanam pohon supaya akar-akar pohon dapat menahan air di dalam tanah.

 SBdP (KD 3.1 dan KD 4.1)

Gambar Cerita adalah ilustrasi gambar yang dibuat untuk memperjelas pesan teks yang ingin disampaikan. Contohnya yaitu: buku-buku cerita bergambar, komik, novel, majalah anak, poster, brosur,, buku pelajaran sekolah dan sebagainya.

Contohnya :

Gambar tersebut merupakan cuplikan dari buku cerita bergambar yang berjudul “Kakek Bangau yang Baik Hati”. Buku tersebut menceritakan sebuah sawah yang kekeringan. Ketam dan katak yang biasa hidup di situ menjadi sangat tersiksa. Mereka meminta pertolongan kepada Kakek Bangau. Merasa iba, maka Kakek Bangau terbang berkeliling mencarikan tempat berair bagi
ketam-ketam dan katak-katak. Akhirnya Kakek Bangau menemukan sebuah telaga, lalu dipindahkannya katak-katak dan ketam-ketam ke telaga itu.

Gambar diatas merupakan poster tentang himbauan membuang sampah pada tempatnya guna menjaga kebersihan lingkungan. Pesan yang disampaikan terlihat hidup karena adanya gambar yang dapat mewakili maksud dan tujuan yang ingin disampaikan. Dengan begitu suatu pesan dapat dengan mudah kita mengerti.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TEMA 4 SUB TEMA 4 PB 4 dan 5

  Hari/Tanggal     : Selasa, 26 Nopember 2024 Good morning my student.... Tabik pun ,,,!! Apa kabar anak sholeh sholehah bu Yulina, alhamdu...